Harga Tiket Masuk Taman Sari Jogja Terbaru April 2024

Taman Sari Jogja Yogyakarta, HTM : Rp10.000 – Rp25.000, Jam Buka : 09.00 WIB – 15.00 WIB, Lokasi : Jl. Taman Sari No.42, Kadipaten, Kraton, Yogyakarta, DI Yogyakarta, Indonesia, 55132, Telepon : 08179424442.

Harga tiket masuk Taman Sari Jogja ternyata sangat murah meski lokasinya ada di pusat kota Yogyakarta. Dengan harga tiketnya yang murah tersebut, tidak heran jika Taman Sari menjadi destinasi yang banyak sekali dikunjungi oleh wisatawan. Taman Sari sendiri sering disebut sebagai Istana Air, sebuah situs wisata yang benar-benar membuat banyak orang merasa takjub.

Istana Air Taman Sari jelas merupakan salah satu tempat teratas untuk dikunjungi di Yogyakarta dan mungkin salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan karena memang Taman Sari benar-benar tempat yang ajaib. Jadi penasaran apa saja yang bisa Anda telusuri jika datang ke Taman Sari dan berapa harga tiket masuknya?

Apa itu Wisata Taman Sari?

Taman Sari atau Istana Air adalah situs bekas taman kerajaan Kesultanan Yogyakarta, yang berasal dari pertengahan abad ke-18. Dahulunya, Taman Sari merupakan tempat istirahat, dan kadang-kadang menjadi ruang meditasi bagi sultan saat itu. Taman Sari memiliki kolam pemandian pribadi yang terletak di sini.

Nah, kolam yang ada di Taman Sari ini sering dijadikan sebagai tempat mandi permaisuri maupun selir-selir raja. Daerah di sekitar Taman Sari sendiri sering disebut dengan Kampung Taman.

Di kampung ini, ada hampir 3.000 penduduk lokal yang tinggal di Taman Sari. Kampung Taman sendiri adalah daerah yang dulunya merupakan bagian dari kompleks Istana Air yang bangunannya konon lebih besar dibandingkan saat ini.

Dekat Taman Sari pula, Anda dapat menemukan toko-toko kecil dan kios-kios yang menjual barang-barang kerajinan tangan atau kedai kopi kecil. Banyak penduduk setempat yang duduk-duduk di sekitar Taman Sari sambil bermain catur.

Harga Tiket Masuk Taman Sari Jogja

Sebagaimana yang sudah dijelaskan, akan ada beberapa pemandu wisata yang menawarkan layanan mereka, namun Anda juga bisa menjelajah sendiri.Biaya masuk ke Taman Sari sendiri sangat murah, lho! Masuk ke Taman Sari, Anda akan disambut oleh taman menawan yang dipenuhi pepohonan dan dirancang dengan menarik menggunakan tangga batu dan gazebo.

Jam Buka Taman Sari

Taman Sari sendiri buka setiap hari dengan jam operasional mulai 09.00 hingga 15.00. Jadi, kalau Anda terlambat sedikit saja, maka sudah tidak bisa masuk ke situs. Memang spot wisata ini tidak buka sampai sore sehingga Anda hanya bisa mengunjungi saat pagi sampai siang menjelang sore.

Walau jam bukanya cukup singkat, realitanya masih banyak wisatawan yang tetap datang dan berburu foto di Taman Sari. Dahulu, Taman Sari adalah tempat Sultan untuk mendinginkan diri selama musim kemarau.

Ada 3 kolam di dalam kompleks, satu  untuk putri dan saudara perempuannya, satu untuk 35  selirnya, dan kemudian satu lagi adalah kolam pribadi untuk sultan dan istri yang dia pilih untuk menemaninya mandi.

Di antara dua kolam pertama dan kolam renang pribadi ada sebuah ruang ganti khusus untuk ruang pijat sultan. Di ruangan itulah, sultan akan menerima pijatan setelah selesai berenang di kolam dan kemudian tidur siang. Kemudian di atas dua kolam itu ada ruang ganti untuk istri dan anak perempuan.

Nah, untuk bisa menyaksikan keindahan kolam-kolam dan bangunan estetik lainnya di Taman Sari ini, pastikan bahwa Anda datang sesuai dengan jam operasionalnya.

Daya Tarik Taman Sari

Kurang lengkap datang ke Taman Sari jika hanya berburu spot foto saja, Anda perlu menjelajahi setiap sudut yang ada di wisata dekat keraton ini, apa saja itu?

1. Umbul Pasiraman

Daya tarik utama di dalam Taman Sari dan kawasan yang paling terpelihara dengan baik adalah Umbul Pasiraman. Jadi, Umbul Pasiraman merupakan tempat pemandian para putri, istrinya dan selir-selirnya.

Baik cuaca sedang hujan atau cerah, Umbul Pasiraman ini adalah area yang indah untuk dijelajahi. Anda bisa berjalan-jalan dengan mengamati arsitektur Umbul Pasiraman yang menarik. Di Umbul Pasiraman, Anda bisa melihat sebuah kolam biru yang indah dan banyak ruangan yang dahulunya menjadi tempat penting bagi sultan.

Ada satu kolam renang utama, yang akan Anda lihat ketika berjalan melewati gerbang utama, kemudian ada kolam yang lebih kecil dan juga ada kolam yang lebih pribadi, tersembunyi di balik pintu tertutup di sebelah kanan. Pastikan untuk menjelajahi semua kolam yang ada di Umbul Pasiraman ini.

2. Masjid Bawah Tanah

Salah satu rahasia terbaik di Yogyakarta adalah masjid bawah tanah sebagai bagian dari kompleks Taman Sari. 5 menit berjalan kaki singkat dari kolam pemandian, Anda akan menemukan tangga beton untuk  dituruni, kemudian masuk jauh ke bawah tanah melalui terowongan.

Terowongan ini memiliki panjang sekitar seratus meter dan akan membawa Anda ke interior bawah tanah. Ya, keluar dari terowongan, Anda akan menemukan tempat yang tampak seperti halaman dengan banyak tangga menuju pintu.

Nah, pintu ini sangat estetik dan bidikan yang tepat untuk para fotografer dan pecinta arsitektur. Pintu ini menghubungan para pengunjung dengan sebuah Masjid Bawah Tanah. Masjid unik ini mempunyai bangunan bundar dan berbeda dengan masjid-masjid lain. Konstruksi masjid cukup unik karena tingginya hanya beberapa lantai.

3. Akustik di Bawah Tanah

Turun dari tangga batu dan keluar dari Masjid Bawah Tanah akan mengantarkan Anda menuju sebuah altar kecil. Di sana, Anda akan disambut oleh band yang bermain musik untuk menghibur para pengunjung yang datang.

Kalau Anda tertarik mendengarkan pertunjukan musiknya, maka Anda bisa sejenak berhenti dan bersantai. Jangan lupa untuk berikan tip, ya! Kalau Anda sudah bosan mendengarkan pertunjukan musik, Anda tidak harus berjalan keluar dan menaiki tangga atau terowongan lagi karena Anda hanya perlu berjalan melalui jalan melengkung yang panjang.

Di jalan itulah, Anda akan keluar karena terhubung langsung dengan pintu masuk ke Taman Sari. Secara keseluruhan arsitektur Taman Sari memang sangat menakjubkab sehingga Anda akan dibuat takjub.

Di Taman Sari sebenarnya, ada sebuah aula yang  bisa dikunjungi, Beberapa tahun sebelumnya, aula itu memiliki bangunan bagus dan lengkap dengan beberapa fasilitas wisata. Namun karena adanya letusan gunung berapi pada tahun 2010, maka akhirnya menyebabkan atap runtuh dan kerusakan serius lainnya pada struktur aula.

Upaya restorasi sedang berlangsung, tetapi sangat lambat dan sepertinya tidak mungkin seperti bangunan sebelumnya.

4. Belanja Burung di Pasar Ngasem

Di dekat Taman Sari ada sebuah pasar unik dengan ratusan jenis burung untuk dijual, namun kebanyakan adalah burung merpati. Tidak hanya burung saja, di sini semua perlengkapan burung juga dapat ditemukan, mulai dari sangkar besar yang rumit hingga aksesoris lainnya.

Pasar Ngasem juga memiliki struktur bangunan yang hampir menyerupai Taman Sari jika diperhatikan baik-baik. Banyak orang yang beralih ke Pasar Ngasem jika Taman Sari Jogja sudah ditutup.

Taman Sari adalah sebuah gedung ekstensif yang dibangun antara 1758 – 1765 oleh arsitek Portugis dari Bavaria, legenda mengatakan bahwa sultan memerintahkan eksekusinya, untuk menjaga rahasia istana air.

Setelah sejumlah perang dan gempa bumi, Taman Sari dihancurkan pada tahun 1865. Namun, sampai saat ini, Taman Air masih bisa dikunjungi meski terlihat seperti reruntuhan yang megah di antara Keraton Yogyakarta. Jika Anda sedang berada di kota istimewa ini, jangan lupa siapkan harga tiket masuk Taman Sari Jogja dan persiapkan dengan matan rencana bepergian Anda.

Fasilitas Taman Sari Jogja

Taman Sari Jogja adalah sebuah kompleks bangunan peninggalan Keraton Yogyakarta yang memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi. Taman yang terletak di Jalan Tamanan, Kraton, Yogyakarta ini menyimpan cerita tentang kehidupan istana pada masa lalu. Sebagai kawasan wisata sejarah, Taman Sari Jogja menyediakan fasilitas yang memadai bagi pengunjungnya.

Salah satu fasilitas yang disediakan oleh Taman Sari Jogja adalah area parkir yang cukup luas. Area parkir yang terletak di depan pintu masuk Taman Sari Jogja ini memungkinkan wisatawan untuk memarkirkan kendaraannya dengan mudah. Biaya parkir di Taman Sari Jogja pun tergolong murah, hanya sebesar Rp. 2.000,- untuk motor dan Rp. 5.000,- untuk mobil.

Selain itu, Taman Sari Jogja juga menyediakan toilet yang bersih dan nyaman. Toilet ini terletak di beberapa titik di sekitar kompleks Taman Sari Jogja. Wisatawan dapat menggunakan fasilitas ini dengan mudah tanpa perlu khawatir tentang kebersihannya.

Bagi wisatawan yang ingin mengetahui lebih dalam tentang sejarah Taman Sari Jogja, pihak Taman Sari Jogja juga menyediakan pemandu atau tour guide yang ahli di bidangnya. Tour guide ini akan memberikan penjelasan detail tentang bangunan-bangunan di dalam kompleks Taman Sari Jogja. Biaya untuk menyewa tour guide ini cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp. 25.000,- hingga Rp. 30.000,- per grup.

Tidak hanya itu, di sekitar kompleks Taman Sari Jogja juga terdapat toko-toko souvenir yang menjual berbagai macam oleh-oleh khas Jogja. Mulai dari gantungan kunci, kerajinan tangan, hingga makanan khas Jogja dapat ditemukan di toko-toko souvenir ini.

Terakhir, bagi wisatawan yang ingin beristirahat sejenak dan menikmati kuliner khas Yogyakarta, terdapat warung makanan dan minuman di sekitar Taman Sari Jogja. Di sini wisatawan dapat menikmati berbagai macam kuliner khas Jogja, seperti gudeg, nasi kucing, bakpia, dan masih banyak lagi.

Secara keseluruhan, fasilitas yang disediakan oleh Taman Sari Jogja cukup memadai bagi para wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata sejarah ini. Dengan adanya fasilitas seperti area parkir, toilet, pemandu, toko souvenir, dan warung makanan, wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan lebih nyaman dan terjamin.

Alamat dan Rute Menuju Taman Sari

Istana Air Taman Sari sendiri terletak sekitar 2 km ke selatan dari Kraton Yogyakarta, tepatnya di Patehan, yang masuk dalam Kecamatan Kraton, Yogyakarta. Kalau Anda sedang berdada di Malioboro, maka cra terbaik untuk mencapai Taman Sari adalah dengan menyewa sepeda motor atau naik becak.

Di sekitar Alun-alun Utara dan Malioboro, ada banyak sekali becak tradisional atau delman yang bisa Anda sewa untuk pergi ke sekitar pusat kota.  Delman sendiri terkenal sebagai moda transportasi utama di Yogyakarta, terutama jika ingin berjalan-jalan.

Taman Sari adalah wisata yang pasti patut dikunjungi saat Anda berada di Yogyakarta. Masuk ke dalamnya akan ada pemandu yang bisa mengantar Anda untuk menjelajah. Dengan menyewa pemandu, maka  Anda akan mendapatkan banyak informasi mengenai sejarah Taman Sari.

Namun jika Anda tidak ingin menggunakan pemandu juga tidak akan menjadi persoalan. Taman Sari adalah lokasi yang memiliki spot bagus untuk berburu foto sepuasnya karena latarnya yang menarik dan estetik.

Tips Wisata Ke Taman Sari Jogja

Berlibur ke Taman Sari Jogja adalah pengalaman yang luar biasa. Tempat ini menawarkan banyak keindahan sejarah dan budaya yang tak terlupakan. Namun, seperti halnya destinasi wisata lainnya, ada beberapa tips yang perlu Anda ketahui agar liburan Anda lebih menyenangkan dan teratur.

1. Pilih Waktu yang Tepat : Taman Sari Jogja buka setiap hari dari jam 09.00 – 15.00 WIB. Namun, jika ingin menikmati suasana yang lebih sepi, sebaiknya hindari berkunjung pada akhir pekan atau saat musim liburan tiba.
2. Persiapkan Fisik Anda : Taman Sari Jogja adalah tempat yang luas dan memiliki banyak tangga serta jalan setapak. Pastikan Anda sudah dalam kondisi fisik yang cukup untuk berjalan kaki selama berjam-jam.
3. Kenakan Pakaian yang Nyaman : Bawalah pakaian yang nyaman dan sesuai dengan cuaca. Hindari pakaian ketat atau bahan sintetis yang dapat membuat Anda merasa tidak nyaman selama berada di tempat yang panas.
4. Jangan Lupa Berfoto : Taman Sari Jogja memiliki banyak spot foto yang indah dan unik. Jangan lupa untuk mengambil foto di spot-spot tersebut sebagai kenang-kenangan Anda.
5. Beli Tiket Masuk dan Sewa Pemandu Wisata : Untuk masuk ke Taman Sari Jogja, Anda harus membeli tiket masuk dengan harga yang terjangkau. Selain itu, disarankan untuk menyewa pemandu wisata agar dapat lebih mengenal sejarah dan cerita di balik keindahan Taman Sari Jogja.
6. Bawa Uang Tunai : Meskipun ada ATM di sekitar Taman Sari Jogja, lebih baik membawa uang tunai sebagai persiapan jika terjadi keadaan darurat.
7. Jangan Buang Sampah Sembarangan : Sebagai tempat wisata yang terkenal, Taman Sari Jogja menjadi tempat yang terjaga kebersihan dan keindahannya. Oleh karena itu, jangan buang sampah sembarangan dan jaga kebersihan tempat wisata ini.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, liburan Anda ke Taman Sari Jogja akan lebih terencana dan menyenangkan. Jangan lupa untuk menikmati keindahan sejarah dan budaya yang tersimpan di tempat ini.